Yaspida, 29 Januari 2023 Panitia Penerimaan Santri Siswa Baru (PSSB) Pondok Pesantren Darussyifa Al-Fithroh Yaspida Sukabumi laksanakan tes seleksi calon santri baru Tahun Pelajaran 2023/2024. Dalam tes ini bahwa ada tiga jenis tes yang akan dilaksanakan hari ini, diantaranya tes akdemik dengan sistem komputer, tes praktek ibadah dan tes wawancara.
“Akan ada tiga jenis tes yang mesti diikuti oleh calon santri kita. Semuanya menjadi penentu bagi calon santri diterima atau tidaknya di Pondok Pesantren ini. Selain itu ketiga jenis tes menjadi tolok ukur bagi Pondok Pesantren nantinya untuk penentuan jurusan bagi santri kita,” ungkap Kepala Sekolah SMP IT Yaspida Sukabumi.
Dikatakannya bahwa yang hadir saat ini adalah calon santri yang telah mendaftarkan dirinya secara offline pada gelombang pertama. Ada sekitar 400an santri baru untuk SMP IT yaspida dan 50an Santri siswa baru unutk MTs Yaspida, sebutnya mendaftakan diri pada dua jenjang pendidikan di Pondok Pesantren Darussyifa Al-Fithroh Yaspida Sukabumi . Ditambahkannya bahwa sebetulnya calon santri yang mendaftar lebih banyak dari pada yang hadir saat ini tapi karena pada saat calon santri yang mendaftar diluar batas waktu yang sudah ditentukan sehingga mereka tidak mendapatkan slot pendaftaran pada gelombang pertama ini, Banyak yang mendaftar melewati batas waktu yang ditentukan, terpaksa mereka yang terlambat mendaftar kami masukkan pada gelombang kedua.
Menurut orang tua dari calon santri yang diwawancarai secara langsung mengatakan alasan kenapa mendaftarkan anaknya ke Pondok Pesantren Darussyifa Al-Fithroh Yaspida Sukabumi . Padahal menurutnya di daerah tempat tinggal mereka juga banyak Pondok Pesantren hebat. Bapak Ikrom yang berasal dari Jakarta, mengungkapkan memilih Pontren Yaspida karena lulusan Yaspida sudah teruji di berbagai bidang.
“Saya ingin anak saya seperti lulusan Pondok Pesantren Darussyifa Al-Fithroh Yaspida Sukabumi kebanyakan. Berguna bagi negara. Ada yang KPAI, Komisaris BUMN, TNI, Polisi, Politikus dan yang terpenting adalah jiwa Ulama. Kita berharap anak-anak yang belajar disini ketika lulus nanti sudah bisa menerapkan ilmu agamanya menjadi seorang Muballigh,” harapnya.
Photo Video Kegiatan :
Redaksi : Rahman. R
Photo : Aghy Sugilar
Pilot drone : Roby Misbahuddin
Videographer: Satria Dian Putra
Developer Website : Rahman. R
